Survei Litbang Kompas melakukan simulasi head to head dua sosok yang selama ini disebut sebagai bakal capres pada Pilpres 2024 nanti, yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Hasilnya, Ganjar berhasil menggungguli Anies.
Dalam survei tersebut disebutkan alasan head to head antara Ganjar dan Anies karena kedua sosok itu juga kerap berada di posisi teratas dalam survei Litbang Kompas beberapa waktu terakhir.
Secara head to head atau berhadapan, Anies kalah telak dari Ganjar Pranowo. Gubernur Jawa Tengah itu mengantongi elektabilitas sebesar 60,2%. Sementara Anies hanya mendapat elektabilitas 39,8%.
Survei tersebut juga melakukan simulasi pemilihan presiden dengan tiga calon, yakni Ganjar, Prabowo, dan Anies. Hasilnya, Ganjar memiliki elektabilitas sebesar 34,9%, unggul dari Prabowo (28,7%) dan Anies (24%). Sementara itu, masih ada 12,4% responden yang menjawab tidak ada/tidak tahu.
Hasil survei Litbang Kompas menunjukkan pada Januari 2022, Ganjar Pranowo memiliki elektabilitas 20,5 persen. Elektabilitas Ganjar lalu naik menjadi 22 persen pada survei Juni dan kembali naik menjadi 23,2 persen pada Oktober. Terakhir pada Januari 2023, Ganjar memiliki elektabilitas 25,3 persen.
Prabowo sempat memperoleh elektabilitas 26,5 persen pada Januari 2022, turun pada Juni 2022 menjadi 25,3 persen lalu menjadi 17,6 persen pada Oktober 2022. Pada Januari 2023, Prabowo memiliki elektabilitas 18,1 persen.
Sementara itu, Anies Baswedan pada Januari memiliki elektabilitas 14,2 persen, kemudian pada Juni menjadi 12,6 persen. Sedangkan pada Oktober, elektabilitas meningkat menjadi 16,5 persen. Pada Januari 2023, elektabilitas Anies turun menjadi 13,1 persen.
Sementara itu, Ridwan Kamil pada Januari 2022 memiliki elektabilitas 2,6 persen, kemudian meningkat menjadi 3,4 persen. Pada Oktober 2022, elektabilitas Ridwan Kamil naik menjadi 8,5 persen dan pada Januari 2023 turun menjadi 8,4 persen.
Survei periodik ini diselenggarakan pada 25 Januari sampai 4 Februari 2023. Jajak pendapat dilakukan melalui wawancara tatap muka dan sampel ditentukan secara acak melalui metode pencuplikan sistematis bertingkat.
Sebanyak 1.202 responden dipilih secara acak di 38 provinsi. Penelitian ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dengan margin of error +-2,83.
Anies Kalah Telak dari Ganjar Secara Head to Head, Survei Capres Ini Buktinya!
