Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menegaskan, bahwa Direktur Wahid Foundation, Zaanuba Arifah Chafsoh yang akrab disapa Yenny Wahid bukanlah kader PKB.

Oleh sebab itu, Cak Imin meminta Yenny tidak ikut campur dalam mengatur urusan internal PKB.

"Yeni itu bukan PKB, bikin partai sendiri aja gagal lolos, bbrpa kali pemilu nyerang PKB gak ngaruh, PKB malah naik terus suaranya, jadi ngapain ikut - ikut ngatur PKB, hidupin aja partaimu yang gagal itu. PKB sdh aman nyaman kok.." tulis Cak Imin di akun @CakImiNow miliknya, yang dikutip bizlaw.id Kamis (23/06/2022).

Pernyataan itu ditulis Cak Imin menanggapi komentar Yenny Wahid saat menjadi pembicara dalam acara Stadium General bertajuk 'Antisipasi Gerakan Radikalisme dan Intoleran dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara' di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Jatinangor, Sumedang, Kamis (22/06/2022) 

Yenny menegaskan, dirinya bukanlah kader PKB yang dipimpin Muhaimin Iskandar. Pada tahun 2011, Yenny pernah membentuk Partai Kemakmuran Bangsa Nusantara (PKBN).

"Saya bukan PKB Cak Imin, saya PKB GusDur," katanya.

Saat itu Yenny juga meminta para politisi untuk tidak memaksakan diri maju di Pilpres 2024. Terutama bagi politisi yang hasil surveinya tidak terlalu baik.

"Kita mengimbau politisi yang surveinya tidak terlalu ngangkat jangan terlalu ngotot (maju Pilpres), yang paling utama ketua umum PKB itu tidak boleh kemudian mengambil posisi bersebrangan dengan NU, kasihan umat di bawah," kata Yenny.

Menurut Yenny, Cak Imin saat ini mengambil posisi yang berhadapan langsung dengan Ketua Umum Pengurus Besar NU, KH. Yahya Cholil Staquf. Hal itu tentunya dapat merugikan konstituen NU maupun PKB.

"Itu tentunya dapat merugikan konstituen baik NU maupun PKB, orang NU yang ada di PKB," ujar Yenny Wahid.

Itu sebabnya kemudian Cak Imin menulis di akun twitter-nya guna membalas pernyataan Yenny Wahid tersebut. 

Selanjutnya, Yenny kembali membalas cuitan Cak Imin melalui akun Yenny Zannuba Wahid bercentang biru @yennywahid sambil tertawa lepas.

"Hahaha inggih Cak. Tapi n ggak usah baper to, Cak. Dan memang benar, saya bukan PKB Cak Imin. Saya kan PKB Gus Dur," balas Yenny sambil menyertakan emoji kuning berkacamata hitam.

"Cak Imin juga belum tentu lho bisa bikin partai sendiri.. kan bisanya mengambil partai punya orang lain. Peace, Cak," sambung Yenny dengan menyematkan emoji dua jari seperti mengajak berdamai.